Minggu, 03 Februari 2013

Harapanku dan Kebahagiaanku


Iko adalah putri kecilku, kebahagiaanku dan harapanku, aku selalu berharap dalam setiap do’a ku pada Illahi agar Iko selalu dijaga dan dimudahkan setiap ia melangkah kan kakinya, di usianya yang 6 tahun aku merasa perkembangannya sungguh luar bisa dari rasa tanggung jawab maupun kecerdasanya, walaupun Iko tidak mendapat rangking 1 di sekolahnya, namun aku tetap bahagia karena putri kecilku tumbuh menjadi anak cerdas, jika ia pulang sekolah Iko akan segera mencariku dan menunjukan hasil pekerjaanya di sekolah, wajahnya begitu bahagia dengan senyum manisnya yang mengembang, menunjukan nilai pekerjaan rumah maupun tugas di sekolahnya yang mendapat nilai 100, saya senang meskipun usianya yang baru 6 tahun dan teman-teman sekelasnya sudah diatas 7 tahun namun Iko dapat mengikuti pelajaran sekolahnya, nilai-nilanya pun juga bagus.
Hal lain yang juga membuatku sangat bangga adalah tiap hari walau tidak di paksa Iko sudah dapat belajar bertanggung jawab atas dirinya, saat pulang sekolah dan menunjukkan hasil pekerjaan/hasil belajarnya serta bercerita tentang aktifitasnya di sekolah maka ia akan segera melepas seragam sekolahnya dan berganti baju sendiri yang juga ia ambil sendiri di lemari baju, kadang aku teringat waktu aku seumuran Iko aku masih begitu tergantung pada ibuku, aku hanya tersenyum bahagia dalam hatiku melihat pertumbuhan anaku, belum lagi rasa disiplin yang dimilikinya, begitu selesai ganti baju dan makan siang dan minum vitamin anak, yang kaya akan minyakikan COD, biasanya iko akan langsung pergi ke meja belajarnya, menata buku untuk esok hari dan mengerjakan PR yang diberikan pagi hari tadi.
Beberapa hari yang lalu entah ada masalah apa atau mungkin sedang lelah, tantrum nya muncul, walaupun semua masih dalam taraf wajar karena berlangsung cukup lama kami ber inisiatif menerapkan sesuatu yang baru buat iko, sebuah sistem poin yang akan berfungsi untuk memberikan hadiah dan hukuman, poin diberikan atau dikurangi sesuai kebaikan atau kenakalan yang dilakukankya misalanya:
Perbuatan baik seperti:
  1.    Menyapu 1 poin
  2.    Menata mainan berserakan 1 poin
  3.    Bantuin pekerjaan ringan ayah/ibu 1 poin
  4.    Sholat/mengaji 2 poin

Perbuatan tidak baik seperti :
  1.  Kenakalan ringan -1 poin
  2.  Kekalan sedang -2/3 poin
  3.   Kenakalan berat akan dihukum dilarang main Game/ Ipad/ Laptop/ PSP juga HP selama 1 minggu

Yang mengejutkan ku ternyata setelah 3 hari dihukum dilarang  menyentuh gadget Iko tetap teguh dengan pendirianya dan melaksanakan hukumanya, walaupun sudah di goda akan di ijinkan diperbolehkan main Ipad/ PSP hanya dengan menukarkan poinya perhari -4 namun imanya tak tergoyahkan, katan Iko “aku gak mau poinku kurang, poinya mau aku tukerin coklat, eskrim, sama baju” dalam hati aku bilang “ya Allah anaku hebat sekali” pendirianya begitu teguh, semoga ia kan selalu dalam lindungan-Mu, Amin.